Protein Dadih - Whey Protein

Whey Protein

Protein Cairan Dadih Keju


Note: Whey Protein atau Protein Dadih yang akan dibahas disini mohon agar tidak disamakan dengan merek dagang dari produk suplemen Whey Protein yang dijual dipasaran, namun yang dibahas disini adalah benar benar mengenai nutrisi atau kandungan gizi dan efek tubuh akan pengkonsumsian Whey Protein atau terjamahan bahasa Indonesianya adalah Protein Air Dadih Keju yang nanti disini akan disingkat menjadi Pro Dadih.


Protein Dadih [Whey Protein] adalah komponen protein yang berasal dari susu [bagian cairan yang terpisah dari dadih saat membuat keju], beserta zat protein lainnya [Kasein]. Pro Dadih diperkirakan lebih menyehatkan berbanding protein protein jenis lainnya yang tersedia dipasaran. Keuntungan dari Pro Dadih dikarenakan dari protein yang tekandung didalamnya termasuk kasein. Sementara Kasein diasumsikan sangat baik untuk membangun otot fisik.

* Kasein diambil dari bahasa latin “caseus”, yang bahasa Portugis-nya “Queijo” [BAca: Keyjo] dan bahasa Spanyol-nya “Queso” [Baca: Keso], arti perbendaharaan-katanya tak lain adalah Keju. Kasein adalah jenis protein yang terkandung dalam susu, keju dari hewan mamalia. Kasein memiliki beragam kegunaan, mulai dari sebagai bahan atau komponen utama keju [1], untuk digunakan sebagai bahan makanan olahan [2], sampai perekat [3]. Dari segi nutrisi, kasein mengandung asam amino, karbohidrat, dan dua unsur penting buat tubuh, yaitu kalsium dan fosfor.

* Kalsium merupakan elemen penting dalam organisme hidup. Kalsium adalah zat yang terdapat di tubuh banyak hewan maupun manusia, dan kalsium adalah unsur penting buat tulang, gigi, dan kulit kerang [pada hewan].
yang biasa digunakan untuk makanan olahan dan perekat, cat, dsb.

*Fosfor sangat penting untuk kehidupan termasuk untuk gigi dan tulang. Fosfat (senyawa yang mengandung ion fosfat, PO43-) adalah komponen DNA, RNA, ATP, dan fosfolipid, yang membentuk semua selaput sel. Kaitan fosfor dan kehidupan, unsur fosfor dibuang dari tubuh melalui urin, dan abu tulang merupakan sumber fosfat utama.


Protein

Pro Dadih adalah satu dari dua protein yang ditemukan dalam susu, dan yang lainnya adalah kasein. Ketika koagulan (biasanya renin) ditambahkan ke susu, maka dadih dari kasein dan protein dadih akan terpisah. Namun sesungguhnya Pro Dadih merupakan bagian dari susu yang mudah larut dalam air.

*Koagulan adalah zat pembekuan [terhadap cairan didalam tubuh, termasuk darah],
baik itu pembentukan beku menjadi padat ataupun setengah padat.

*Renin adalah enzim yang disekresikan dan disimpan
di ginjal yang mempromosikan produksi protein angiotensin.

*Sekresi (dari sel, kelenjar, atau organ) berarti
memproduksi dan melepaskan (suatu zat).

*Enzim adalah molekul protein kompleks
yang dihasilkan oleh sel hidup dalam tubuh dan bekerja sebagai katalisator [proses perubahan]
dalam berbagai proses kimia atau reaksi biokimia di dalam tubuh makhluk hidup.

*Protein Angiotensin adalah protein yang keberadaannya
dalam darah mendorong sekresi aldosteron dan cenderung menaikkan tekanan darah.

Pro Dadih digunakan sebagai suplemen protein. 

Hal ini sangat berguna untuk memenuhi menu protein harian yang telah ditargetkan. Pro Dadih dalam tubuh manusia diserap lebih cepat dari pada bentuk protein lainnya, yang berarti juga meningkatkan perpaduan [sintesis] protein pada otot dan yang juga berfungsi untuk mengurangi rasa lapar.

Pro Dadih juga digunakan untuk meningkatkan kinerja atletik, sebagai suplemen makanan, sebagai alternatif susu bagi orang dengan intoleransi laktosa [“lactose intolerance” adalah reaksi penolakan dari fisik ketika mengkonsumsi susu], selain itu juga sebagai pengganti ataupun melengkapi susu formula berbasis susu dan meningkatkan glutathione (GSH) pada orang yang hidup dengan HIV. Hal ini dikarenakan Pro Dadih merupakan sumber protein yang bisa memperbaiki kandungan gizi makanan. Whey protein juga memiliki efek yang baik pada sistem kekebalan tubuh.

* Sintesis berarti reaksi kimia antara dua zat atau lebih yang akhirnya membentuk satu zat baru, atau secara umum boleh diartikan penggabungan unsur unsur.
* Glutathione adalah senyawa yang terlibat sebagai koenzim dalam reaksi reduksi oksidasi dalam sel. Ini adalah tripeptida, yang berasal dari asam glutamat, sistein, dan glisin.
* Koenzim adalah senyawa non protein yang diperlukan untuk pengaktifan enzim.
* Reduksi adalah pengurangan kadar ataupun pengurangan aktivitas dari proses tertentu.
* Oksidasi berarti menggabungkan zat atau penggabungan zat dalam tubuh secara kimiawi dengan oksigen.
* Tripeptida adalah peptida yang terdiri dari tiga jenis asam amino [asam glutamat, sistein, dan glisin] yang digabungkan dengan ikatan peptida. Peptida adalah senyawa senyawa yang terdapat dalam rantai asam amino.


Pro Dadih juga digunakan untuk membantu mengurangi asma, kolesterol tinggi, obesitas dan membantu penurunan berat badan yang tentu saja harus dibantu dengan olah raga.

Kandungan

Kandungan didalam Pro Dadih sesungguhnya terdapat sejumlah besar asam amino L-sistein, yang dapat meringankan kekurangan yang terjadi selama masa atau proses penuaan dan diabetes, serta kondisi lainnya.

Sementara itu, Protein Air Dadih dari Susu [Pro Dadih] ini juga telah diklaim bisa meningkatkan pembakaran lemak, ini adalah salah satu fungsi protein, yang mana terkandung pada Pro Dadih itu sendiri. Jumlah protein yang dikonsumsi dalam porsi yang lebih dari cukup membantu upaya penurunan lemak bagi orang orang yang sedang berupaya atau berusaha untuk menurunkan berat badan.

*amino acid L-cysteine sangat baik buat tubuh, zat ini memiliki beberapa fungsi penting dalam tubuh manusia karena strukturnya yang khusus dan berkontribusi secara signifikan terhadap kesehatan umum, terutama masalah pencernaan [usus], katarak ataupun arthitis akan mendapatkan keuntungan apabila digunakan dalam takaran yang tepat, serta memberikan perlindungan terhadap beberapa jenis jaringan dan organ tubuh.

Efek Samping:

Sesungguhnya Whey Protein [Pro Dadih] tidaklah berbahaya, namun apabila anda memiliki liver [hati] yang telah rusak ataupun ginjal yang telah rusak, maka asupan protein dalam tubuh harus mendapatkan perhatian dari dokter. Tidak boleh sembarangan mengkonsumsi protein berlebih, baik itu dengan makanan alami ataupun dengan suplemen yang dijual dipasaran.
Efek samping dari mengkonsumsi Pro-Dadih sampai sekarang hanya terhadap ibu mengandung dan bagi alergi akan susu.


Terhadap pasien HIV dan AIDS

"Whey protein contains all essential and nonessential amino acids, which are important for maintaining an adequate immune system response. Whey is also an important supplement to help boost the body’s synthesis of glutathione, and various therapeutic benefits, including its immune-enhancing properties, make it of great interest to people with HIV (Marshall 2004).

In a study involving 41 HIV-infected patients, those who received 40 g of whey protein each day benefitted from a CD4 count increase of 31 cells/µL,
versus the control group, which showed a decline of 5 cells/µL over the same 12-week period (Sattler 2008). Whey protein has been found to improve immune function, elevate cellular glutathione levels, and maintain muscle mass (Marshall 2004; Micke 2002).

Although large randomized controlled trials will impart greater insights into the potential benefits of whey protein in patients with HIV, the results so far are encouraging (Hummelen 2010)."

Terjemahan:

Pro Dadih mengandung semua asam amino baik itu yang esensial maupun yang bukan utama, yang sesungguhnya penting untuk mempertahankan respons sistem kekebalan tubuh secara memadai atau signifikan. Whey juga merupakan suplemen penting untuk membantu meningkatkan sintesis glutathione dalam tubuh manusia, dan berbagai manfaat terapeutik [penyembuhan], karena Pro Dadih meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membuatnya sangat menarik perhatian orang-orang yang hidup dengan HIV (Marshall 2004).

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 41 pasien terinfeksi HIV, mereka yang menerima 40 gram Pro Dadih per-hari mendapat manfaat dari peningkatan jumlah CD4 sebanyak 31 sel/μL, dibandingkan kelompok yang tidak mengkonsumsi Pro Dadih, yang menunjukkan penurunan 5 sel / μL selama 12 Periode minggu (Sattler 2008).

Para ahli telah menemukan manfaat Pro Dadih untuk memperbaiki fungsi kekebalan tubuh, meningkatkan tingkat glutathione seluler, dan mempertahankan massa otot (Marshall 2004; Micke 2002).

Meskipun masih dalam tahap penelitian umum [untuk kasus HIV dan AIDS dan Protein Dadih] akan memberi wawasan lebih besar tentang manfaat Pro Dadih terhadap pada pasien HIV, namun hasil yang telah didapat sejauh ini sangat menggembirakan (Hummelen 2010).






Sumber:
NCBI
WEBMD
Whey Protein
Oxford
Whey Protein & HIV
Life Extension
Mensfitness

Comments

Popular posts from this blog

Rhinos Fitness Club - Pamulang Timur Tanggerang

AKA Gym - Bekasi

Kongkow Gym - Kranji

Cidera Otot Leher

Platinum Gym - Jakarta Timur

Gorilla Gym

King Gym Jakarta

Menteng Fitness Center - Bekasi Barat

Apakah Asam Amino & Fungsi-nya?

Berlatih "Kabel Menyilang"

Join Our New Facebook Group